Di Surati DPD LAI Sumut Tentang “Siluman” Anggaran Dana Bos Tahun 2024, Kepsek SD Negeri 106151 Tandem Hilir 1 “Padam” 

TANDEM HILIR-medanseru

Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto tampaknya tidak main-main untuk memberantas kasus korupsi yang kian merebak di Tanah Air Kita bahkan pelaku seolah biasa saja ketika mendapat vonis penjara yang di jatuhkan hakim pasca persidangan kasus tersebut.

Bukan hanya hukuman penjara yang mereka dapatkan tetapi seleuruh harta benda yang digunakan dengan hasil dari kejahatan korupsi itu tidak luput menjadi sitaan petugas yang akhirnya akan dikembalikan ke Negara.

Setelah kemarin heboh mengenai berita “Pencurian” arus listrik yang mengakibatkan oknum pejabat di sekolah tersebut “sekarat” alias tidak berkutik.

Kini wartawan memperoleh data mengenai SD Negeri 106151 Tandem Hilir 1 Kecamatan Hamparan Perak yang saat ini disorot “tajam” oleh Lembaga Aliansi Indonesia (LAI) Sumatera Utara dibawah pimpinan ketua DPD LAI Sumut Fika Lubis.

Pada tempat belajar dan mengajar tersebut diduga kuat telah terjadi pencurian uang rakyat atau yang lebih dikenal dengan kasus korupsi dimana dana bantuan operasional sekolah (BOS) senilai Rp 275.500.000 anggaran Tahun 2024 disinyalir tidak digunakan sepenuhnya melainkan masuk ke kantong Pejabat yang ada di sekolah itu.

Pada anggaran dana bos tahun 2024 di sekolah tersebut terlihat adanya jumlah biaya mengenai pemeliharaan sarana dan pra sarana sekolah mencakup senilai Rp16.114.000,namun tidak.dijelaskan secara rinci tentang penggunaan dana tersebut bisa jadi cat sekolah,kusen jendela dan asbes menjadi bagian pada penggunaan dana “Siluman” itu.

Tabel anggaran dana bos tahun 2024 pada SD Negeri 106151 Tandem Hilir 1 berhasil di dapat redaksi https//:www.medanseru.com Melalui sumber yang memiliki akses khusus di kementrian pendidikan Republik Indonesia.

Ditambah lagi hasil investigasi kru media ini kemarin seakan membuat Trimurti Kepala Sekolah SD Negeri 106151 Tandem Hilir 1 tidak dapat memberikan komentar alias “Padam”

Hal tersebut ketika pimpinan redaksi www.medanseru.com mengupayakan dialog kepada pejabat sekolah itu sekaligus untuk konfirmasi meski melalui telepon selular Jumat (14/3) sekira pukul 15.00 WIB.

Hingga berita ini dimuat tim redaksi yang bertugas,kebungkaman menjadi penutup pertanyaan yang dikirim melalui pesan singkat whatssapp kepada orang nomor satu disekolah itu tentang dugaan kasus korupsi yang ada pada Sekolah Dasar Negeri itu

Sesaat admin website https://www.medanseru.com akan mengupload pemberitaan ini ke halaman situs internet tiba-tiba saja redaksi mendapat kabar melalui seorang nara sumber di Dinas Pendidikan Kabupaten Deli Serdang yang memberitahu tentang kesehatan kepala Sekolah SD Negeri 106151 sempat menurun.

Informasi tersebut juga mengatakan Trimurti sempat memperoleh perawatan medis karena menurunnya kesehatan pasca pemberitaan terkait tempatnya bertugas tersebut (ms-01)

Follow me!

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

PAGE TOP